Versi Rapi
Stay Foolish Stay Hungry


Nampaknya website www.ramalannama.com nggak bisa meramal masa depan lebih dari satu bulan ke depan. Buktinya nama gue masih saja diramal sebagai tukang kredit, padahal mulai bulan depan gue sudah nggak jadi pekerja bank lagi.

By the way, bercerita tentang hal yang sama secara berulang-ulang itu memang menyebalkan. Waktu pertama kali cerita sih masih semangat. Tapi ketika mulai mengulang cerita yang sama untuk kedua, ketiga, keempat, kesepuluh kalinya, jadi terasa semakin dan semakin awkward. Kenapa sih harus KENAPA?! Pengen deh rasanya merekam cerita itu, dan dibawa kemana-mana, jadi setiap kali ada yang datang dan bertanya KENAPA, gue bisa memutar rekaman itu keras-keras tepat di depan daun telinga mereka.

Ceritanya tadi pagi, di meeting kantor, gue secara resmi mengumumkan bahwa gue akan resign dari tempat kerja. Dan perkiraan gue benar. Beberapa puluh detik selanjutnya, diawali dengan momen krik-krik dimana seisi ruangan tiba-tiba menjadi hening tanpa suara dan semua mata menatap kearah gue yang pura-pura cuek mainin hp, kemudian dilanjutkan dengan handphone yang tiba-tiba diserang bbm dari orang-orang seisi ruangan. "Mantapp", "maju teruss", "gue nyusul" dan pada akhirnya muncul kata menyebalkan itu: "KENAPA". Sejak itu, gue jadi familiar bahkan jadi kolektor kata-kata "kenapa resign".

Untungnya gue sudah mengantisipasi hal-hal macem gini. Resminya sih gue mengundurkan diri karena mau melanjutkan kuliah S2. Walaupun sebenernya pernyataan itu masih ada kelanjutannya. Kuliah dimulai dari Mei. Meibi yes meibi no. Tapi kalo ada yang nanya kadang gue jawab "karena di sini begitu-begitu aja, ga ada tantangan". Kadang jawab "karena pengen coba kerjaan lain, pengalaman baru". Kadang jawab "mau kawin sama sesama orang bank ini". Kadang jawab "males dimutasi tiap 3 tahun".

Sebenernya pengen deh sekali-kali jawab begini, "90 juta setahun. 5 tahun kedepan jadi wakil kepala bagian. 8 tahun kedepan jadi kepala bagian. 10 tahun kedepan jadi pimpinan kantor wilayah. Dapet rumah dinas, dapet mobil dinas, dan mungkin istri dinas. Dari umur 20an sampai tua nanti selalu hidup berkecukupan, bahkan lebih-lebih. Your future is well planned, all ordered, and you call it a LIFE? I'd rather call it TETRIS. Too easy to achieve". Pengen deh jawab begitu, tapi takut kualat -__-

Stay foolish, stay hungry. Itu kata-katanya mendiang Steve Jobs ketika ditanya apa rahasianya bisa jadi sukses seperti itu. Jangan pernah bertahan pada zona nyaman. Okay, gue nggak pernah bercita-cita untuk jadi orang sukses, tapi quote itulah yang bikin gue berani ngabisin seluruh tabungan buat bayar penalti laknat yang jumlahnya nggak manusiawi itu.

Jadi kesimpulannya, KENAPA? I'm not sure myself -_-

Btw ini blog KENAPA headernya jadi ngilang gitu ya?


Tuesday, December 4, 2012
3 comments :
  1. Wah, komen kemarin udah diposting kok ilang ya... :( *males ngetik panjang2 lagi... hiks

    ReplyDelete
  2. belum keposting deh bo, notifikasi emailnya juga ga ada tuh.

    ReplyDelete
  3. Kayaknya dulu commentnya kira-kira begini

    Hell yeeeeaaaahhhh!!! Go Go Go Rei!!! Slap those bitch*s!! Aku doain semoga petualangan hidupmu semakin berwarna, dan penuh dengan kejutan-kejutan positif. "Karena pengalaman hidup yang luar biasa tidak didapat dari menjalani hidup yang biasa-biasa sahaja" -- @sangprabo

    Btw, ramalan nama bilang aku bakal jadi tukang gulali. Nanti kita bisa bisnis bareng Rei.. Hahahaha

    ReplyDelete