Day 40: Lomba Dsa Hari 3

Hari ini adalah hari terakhir kami mengadakan lomba desa. Lomba hari ini adalah lomba puisi, koor, dan memasak. Sama seperti kemarin, aku lebih banyak berkutat dengan kamera, handycam, dan tentu saja, sound system ^^. Hari ini penonton membludak, maikn banyak saja yang datang untuk menonton lomba. Saking banyakanya, sampai-sampai konsumsi yang kami sediakan kayaknya nggak cukup untuk semua penonton. Akhirnya nggak jadi kami bagikan, konsumsi itu, hanya kami taruh begitu saja, siapa yang pengen boleh ngambil. Selesai acara jam 1, padahal jam segitu jadwal kami ngajar di Widodaren Lor. Akhirnya karena capek banget hari itu kami bolos ngajar, cuman pamit sama Pak Parjo kadus di sana.

O ya, hari ini perkemahan pramuka kecamatan di lapangan perhutani di Walikukun dimulai. Murid-murid kami juga ikut kemah, en mestinya kami mendampingi mereka. Tapi karena sibuk lomba akhirnya kami baru bisa menengok mereka sore-sore. Wah, asiknya berkemah seperti itu. Tenda-tenda berderet-deret tiap sekolah, dibatasi dengan pagar-pagar kayu, dan dihiasi dengan hiasan-hiasan dari kertas semenarik mungkin. Duh, jadi pengen ikutan kemah di sana ^^

Jam sepuluh malam, sehabis pulang dari mengajar di Kedung Prahu, lagi-lagi kami pergi ke perkemahan, sekedar menengok kegiatan anak-anak di malam hari. Malam itu mestinya anak-anak cewek pentas seni. Sayangnya mereka nggak maju, pada nggak pede. yah, udah latihan disko lama-lama, eh malah pas saatnya pentas nggak berani maju. Huu..Yah, akhirnya kami cuman nemenin mereka keliling-keliling sambil ngobrol-ngobrol malam hari, sambil lihat-lihat tenda-tenda sekolah lain.
Akhirnya tiba waktunya anak-anak tidur jam setengah duabelas, dan kamipun harus pulang ke rumah. Pengen sih sebenernya ikut nemenin begadang di sana, tapi besok kami banyak kerjaan, jadi kayaknya nggak mungkin deh.