Jogja Hari Ini
Beberapa hari lagi udah mulai ujian akhir, tapi aku masih belum mulai belajar. terlalu banyak hal yang bikin aku malas untuk mulai belajar. Mulai dari gempa susulan yang masih selalu ada setelah hampir 2 minggu dan suasana yang masih nggak kondusif karenanya, kebijakan yang tidak bijak dari kampus yang menunda ujian hingga senin depan, padahal seharusnya ujian bisa dilakukan mulai minggu ini seperti pada beberapa universitas lain atau bahkan beberapa fakultas di ugm sendiri, yang dengan begitu proses sembuhnya masyarakat jogja tidak tertunda-tunda karena nggak diberi waktu yang cukup lama untuk bersedih dan meratap.
Hehehe, ngomong apaan sih, padahal alasan utama kecewa ujian diundur tuh karena dengan begitu konsentrasi untuk ujian ini akan dikacaukan oleh piala dunia yang mulainya hampir berbarengan dengan jadwal ujian yang baru. Padahal dengan jadwal yang lama jadwalku akan selesai tepat pada hari pembukaan piala dunia di jerman. Gimana gak kecewa tuh, kalo gitu.
Lagian ujiannya sendiri dimulai beberapa hari lagi tapi sampai sekarang masih belum keluar jadwal penggantinya, jadi menurunkan semangat belajar. En belum lagi isu tentang nggak diadakannya sp (semester pendek) liburan ini juga menyita konsentrasi. Dosen2 ngancam BOP per sks di sp harus rp 100ribu,(yang di semester normal senilai 75ribu) kalo enggak mereka nggak mau ngajar. Apa sih dosen2 goblok itu? Berani-beraninya mengeluh soal duit, padahal mahasiswa-mahasiswa sendiri sedang benci-bencinya sama universitas ini yang dianggap meminta biaya yang terlalu besar untuk bisa masuk dan bertahan di sini.
Hah, lihat aja siapa yang berkuasa, orang-orang picik itu atau para mahasiswa.huh!!
Uppsss, jadi ngelantur nih:D O ya,tadi pagi ada gempa lagi yang lumayan keras. Kata orang-orang sih Merapi mulai in-action lagi. Iya sih, tadi waktu menyusur jalan kaliurang aq lihat gumpalan awan besar yang keluar dari puncak Merapi. Tentang jogja, aku dengar sebuah joke konyol aq lupa entah dari siapa katanya sekarang nih jogja sedang jadi battlefield perseteruan antara Mbah Maridjan melawan Nyi Roro Kidul. Hahaha, silly.
Tentang piala dunia, aku tetap mendukung Swedia walaupun aku yakin juaranya tetap Brasil atau Jerman. Chayo Larsson!!
Hehehe, ngomong apaan sih, padahal alasan utama kecewa ujian diundur tuh karena dengan begitu konsentrasi untuk ujian ini akan dikacaukan oleh piala dunia yang mulainya hampir berbarengan dengan jadwal ujian yang baru. Padahal dengan jadwal yang lama jadwalku akan selesai tepat pada hari pembukaan piala dunia di jerman. Gimana gak kecewa tuh, kalo gitu.
Lagian ujiannya sendiri dimulai beberapa hari lagi tapi sampai sekarang masih belum keluar jadwal penggantinya, jadi menurunkan semangat belajar. En belum lagi isu tentang nggak diadakannya sp (semester pendek) liburan ini juga menyita konsentrasi. Dosen2 ngancam BOP per sks di sp harus rp 100ribu,(yang di semester normal senilai 75ribu) kalo enggak mereka nggak mau ngajar. Apa sih dosen2 goblok itu? Berani-beraninya mengeluh soal duit, padahal mahasiswa-mahasiswa sendiri sedang benci-bencinya sama universitas ini yang dianggap meminta biaya yang terlalu besar untuk bisa masuk dan bertahan di sini.
Hah, lihat aja siapa yang berkuasa, orang-orang picik itu atau para mahasiswa.huh!!
Uppsss, jadi ngelantur nih:D O ya,tadi pagi ada gempa lagi yang lumayan keras. Kata orang-orang sih Merapi mulai in-action lagi. Iya sih, tadi waktu menyusur jalan kaliurang aq lihat gumpalan awan besar yang keluar dari puncak Merapi. Tentang jogja, aku dengar sebuah joke konyol aq lupa entah dari siapa katanya sekarang nih jogja sedang jadi battlefield perseteruan antara Mbah Maridjan melawan Nyi Roro Kidul. Hahaha, silly.
Tentang piala dunia, aku tetap mendukung Swedia walaupun aku yakin juaranya tetap Brasil atau Jerman. Chayo Larsson!!
Friday, June 9, 2006
6:56 AM
Post a Comment